Inisiatif-dalam-Bekerja

7 Cara Meningkatkan Inisiatif dalam Bekerja

Agustus 26, 2022

Fresh graduates ataupun karyawan hendaknya mengembangkan kemampuan inisiatif dalam bekerja. Pasalnya, setiap perusahaan mendambakan karyawan proaktif dan mau memberikan kontribusi tanpa harus diperintah.

Inisiatif memang tidak lahir tiba-tiba, tetapi dapat dibentuk dan ditingkatkan sehingga tertanam dalam diri karyawan.

Sekilas tentang Inisiatif dalam Bekerja

Inisiatif termasuk dalam softskill yang harus dikuasai di dunia kerja. Karyawan yang inisiatif mampu menilai situasi di lingkungan kerja dan langsung mengambil langkah tanpa harus diarahkan oleh atasan atau rekan kerja. Singkatnya, karyawan mampu menganalisis masalah yang terjadi serta memberikan solusi yang tepat.

Kemampuan inisiatif melibatkan beberapa softskill, salah satunya berpikir kritis. Skill ini membantu karyawan dalam mengenali isu atau masalah di tempat kerja serta memikirkan solusi yang diperlukan. Contoh skill lain dalam cakupan kemampuan inisiatif terdiri dari: self-management, problem solving, conflict-resolution, profesionalisme, dan mudah beradaptasi.

Manfaat dari Memiliki Inisiatif yang Tinggi di Dunia Kerja

Sikap inisiatif tentu membawa manfaat besar bagi karyawan apabila diterapkan di dunia kerja. Manfaat ini tidak sekadar dirasakan dalam kehidupan profesional, tetapi kehidupan pribadi mereka pula. Apa saja manfaat dari inisiatif bagi karyawan?

1. Disenangi Atasan dan Rekan Kerja

Karyawan yang berinisiatif tinggi selalu berusaha mencari ide terbaik dalam suatu proyek atau pekerjaan. Mereka juga berusaha mencari solusi dari setiap masalah tanpa harus mendapat komando dahulu. Sikap inilah yang membuat karyawan disenangi oleh rekan kerja bahkan atasannya.

2. Mendapatkan Kesempatan Promosi

Alasan ini masih relevan dengan poin pertama. Atasan lebih menyukai karyawan dengan sikap inisiatif sehingga mereka memberikannya kesempatan untuk naik jabatan. Atasan telah melihat bahwa karyawan tersebut memang mumpuni dalam bekerja. Kualitas karyawan tersebut dibuktikan melalui keberhasilan mengeksekusi setiap inisiatif yang diusulkan.

3. Efektivitas dalam Bekerja

Sikap inisiatif ternyata memberikan kemudahan bagi karyawan selama bekerja. Mereka selalu berusaha mencari jalan keluar dari kesulitan yang dialami. Contohnya, bertanya kepada atasan apabila mengalami kesulitan dalam mengerjakan sebuah proyek. Alhasil, karyawan pun lebih mudah menuntaskan pekerjaan tersebut, bahkan kolaborasi dengan orang lain berjalan lancar.

Cara Terbaik untuk Meningkatkan Inisiatif dalam Bekerja

Lantas, bagaimana cara membangun dan meningkatkan inisiatif dalam bekerja? Terapkan tujuh cara di bawah ini dalam kehidupan Anda.

1. Tetapkan Rencana Karier

Anda pun tahu target yang ingin dicapai dan mulai berinisiatif untuk mengejarnya karena telah memiliki rencana karier. Selain itu, Anda lebih fokus memberikan inisiatif pada bidang tertentu sehingga hasil yang dikerjakan makin maksimal.

2. Bangun Rasa Percaya Diri

Berinisiatif artinya mengambil keputusan terbaik. Anda akan lebih maksimal dalam berinisiatif apabila memiliki kepercayaan diri dan tidak ragu dalam membuat keputusan. Rasa percaya diri pun mengajarkan Anda untuk langsung mengakui kesalahan dan memperbaikinya.

3. Kenali dan Ambil Kesempatan

Anda perlu mengenali setiap peluang dalam perusahaan agar bisa mengambil langkah inisiatif. Setiap peluang tersebut menjadi sarana bagi Anda untuk mendapatkan proyek baru atau meningkatkan beberapa hal yang kurang sesuai dengan standar perusahaan. Langkah ini dapat berefek pada peningkatan performa serta reputasi Anda di mata rekan kerja.

4. Belajar dari Orang Lain

Sikap inisiatif dapat ditingkatkan melalui belajar dengan orang lain, khususnya rekan kerja. Anda dapat bertanya kepada karyawan senior atau atasan mengenai cara mengambil kesempatan dan teknik untuk berinisiatif. Mereka dapat memberikan saran dan masukan yang praktis sehingga Anda pun langsung menerapkannya selama bekerja.

5. Selalu Bersikap Positif

Masalah atau konflik dalam dunia kerja cenderung membuat otak tak karuan sehingga tidak sedikit atasan dan karyawan mengambil langkah yang salah. Oleh karena itu, Anda harus selalu berpikir positif meski sedang dilanda masalah yang hebat. Sikap positif dapat membantu Anda memikirkan solusi terbaik dan berinisiatif untuk menerapkannya.

6. Bangun Mentalitas Tim

Mentalitas tim berarti menganggap bahwa Anda adalah bagian dari suatu departemen atau perusahaan, bukan karyawan individu. Mentalitas ini sangat diperlukan untuk meningkatkan sikap inisiatif sehingga rekan kerja dan atasan dapat menerima ide atau masukan dari Anda.

7. Kembangkan Inisiatif di Luar Jam Kerja

Inisiatif perlu dikembangkan dalam kehidupan sehari-hari sampai menjadi gaya hidup. Contoh sederhananya, Anda dapat berinisiatif membantu pekerjaan rumah, langsung menghubungi sahabat apabila mereka sakit atau berada dalam masalah, dan sebagainya.

Intinya, membangun sikap inisiatif bukanlah hal yang mudah. Anda sebagai manajer atau Human Resources hendaknya memberikan apresiasi kepada karyawan yang selalu berinisiatif dalam bekerja.

Bentuk apresiasinya tak perlu muluk-muluk, cukup berikan Pluxee eVoucher yang merupakan voucher belanja elektronik. Voucher belanja ini dapat digunakan di lebih dari 440 merchants dan 25.000 outlets.

Karyawan pasti akan menghargai voucher tersebut dan langsung menggunakannya untuk mendapatkan barang impian mereka. Hubungi Pluxee segera untuk mendapatkan voucher belanja ini sekarang juga.