Bagaimana-Kriteria-Lingkungan-Kerja-yang-Baik

Bagaimana Kriteria Lingkungan Kerja yang Baik?

November 28, 2019

Lingkungan kerja yang baik menjadi idaman setiap karyawan. Dengan lingkungan kerja yang baik, karyawan menjadi lebih nyaman dan betah dalam bekerja. Karyawan juga akan merasa bersemangat dan penuh ide jika bekerja di lingkungan kerja yang baik dan mendukung.

Apakah lingkungan kerja Anda sudah termasuk yang baik dan ‘sehat’? Bagaimana cara mengetahuinya? Berikut akan dijelaskan lima kriteria lingkungan kerja yang baik!

1. Manajemen yang Baik

Satu hal yang menjadi tolok ukur atau kriteria lingkungan kerja yang baik adalah manajemen. Manajemen menjadi penentu utama apakah karyawan betah bekerja di satu perusahaan atau tidak. Jika manajemen sebuah perusahaan tidak baik, hal tersebut akan menghasilkan turnover rate yang tinggi. Karyawan tidak akan betah berlama-lama tinggal di sebuah perusahaan dengan manajemen yang tidak baik dan tidak mendukung.

Tapi, jika manajemen sebuah perusahaan termasuk yang baik dan suportif (mendukung), hal tersebut akan memberi dampak bagi karyawan. Manajemen yang baik adalah manajemen yang mampu mengendalikan konflik kerja antar karyawan. Manajemen yang baik juga biasanya terbuka dengan segala pendapat dan gagasan dari para karyawan.

2. Dukungan antar Rekan Kerja

Di samping manajemen yang baik, hubungan yang suportif antar karyawan menjadi kriteria apakah sebuah lingkungan kerja tergolong baik atau tidak. Setidaknya, lingkungan kerja yang baik bisa mengakomodasi komunikasi dan hubungan pertemanan yang baik antar karyawannya. Anda sebagai karyawan atau pun pimpinan bisa mengobrol santai dengan karyawan atau pimpinan lainnya. Jika tidak ada komunikasi yang akrab di antara karyawan selain masalah bisnis, bisa dikatakan lingkungan kerja tersebut tidak sehat.

Dukungan antar rekan kerja juga bisa dicapai lewat pemberian reward berupa voucher belanja. Salah satu produk dari Pluxee yang sesuai adalah Pluxee Gift, dimana pemegang atau pengguna voucher ini bisa berbelanja di lebih dari 560 merchant dan 23.300 outlet di seluruh Indonesia. Cara penggunaannya cukup mudah dan sama seperti uang tunai, tinggal memberikan voucher Pluxee yang dimiliki, lalu pihak merchant akan melakukan verifikasi. Karyawan akan merasa senang dengan reward ini dan hubungan antar rekan kerja pun juga dipastikan semakin harmonis pula.

3. Bersih dan Nyaman

Apakah Anda merasa betah dan nyaman dengan ruang kerja yang saat ini ditempati? Di mana ruangan tersebut bersih dan nyaman? Ada seseorang yang selalu memastikan ruang kerja Anda bersih sehingga nyaman untuk digunakan bekerja? Jika jawaban dari semua pertanyaan tersebut adalah ‘ya’, maka lingkungan kerja Anda baik. Jika sebaliknya, maka lingkungan kerja Anda buruk.

Idealnya, lingkungan kerja yang baik adalah lingkungan yang dibersihkan setiap hari. Tidak ada sampah, tidak ada debu, dan tidak ada serangga di dekat area kerja Anda. Jika lingkungan kerja Anda kumuh, kotor, dan berantakan, maka hal tersebut tidak baik bagi produktivitas dan kesehatan karena bisa memicu alergi maupun penyakit.

4. Memiliki Akses Air Bersih

Hal penting lain yang tidak boleh terlewat dari lingkungan kerja yang baik adalah akses air bersih. Entah itu untuk toilet ataupun konsumsi minum sehari-hari, kebutuhan air bersih di lingkungan kerja adalah hal mutlak yang tidak bisa ditawar. Jika lingkungan kerja Anda tidak memiliki akses air bersih untuk kebutuhan konsumsi sehari-hari, hal tersebut bisa memicu penyakit yang bisa menurunkan produktivitas. Begitu juga jika tidak ada air bersih di toilet. Virus, kuman, dan bakteri akan berkembang bebas di air kotor. Masihkah Anda mau bekerja di lingkungan kerja seperti ini?

5. Ada Personal Space

Lingkungan kerja yang baik adalah lingkungan kerja yang menyediakan personal space. Karyawan akan merasa mendapatkan lebih penuh banyak ide dan motivasi jika berada di ruang kerja yang memiliki personal space. Meski kantor Anda tidak terlalu luas dan hanya memiliki sedikit space, namun hal tersebut bisa diakali dengan memberi sekat dan pembatas antar ruang kerja satu dan yang lain.

Menempatkan terlalu banyak karyawan dalam satu ruang hanya akan memengaruhi personal space dan produktivitas kerja. Mengingat, tidak semua orang bisa dengan nyaman bekerja dalam satu ruangan penuh orang. Ada yang lebih memilih untuk bekerja di satu personal space sendiri agar produktivitas tetap terjaga. Sebab Oleh karena itu, lah personal space di sebuah lingkungan kerja adalah sangat penting.

Tips Membuat Lingkungan Kerja yang Baik

Setelah mengetahui apa saja kriteria lingkungan kerja yang baik, berikut ini adalah beberapa tips dalam membuat lingkungan kerja yang baik:

1. Menerapkan Kebersihan, Kerapian, dan Keindahan Lingkungan Kerja

Dengan menerapkan kebersihan, kerapian, dan keindahan dalam sebuah lingkungan kerja, maka akan terbangun suasana yang nyaman dan kondusif. Selain itu, menerapkan kebersihan, kerapian, dan keindahan dalam lingkungan kerja juga akan membuat para karyawan menjadi tidak mudah stres dan tertekan dengan pekerjaan yang mereka lakukan sehari-hari.

2. Membangun Komunikasi Dua Arah yang Baik Antar Karyawan

Membangun komunikasi dua arah yang baik untuk mengemukakan pendapat, berbagi ide, serta memperoleh solusi dari masalah yang dimiliki antar sesama karyawan, dapat membangun suasana kerja yang baik. Oleh karena itu, membangun komunikasi antar karyawan sangat penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang baik.

3. Menciptakan Lingkungan Kerja yang Gemar Berbagi Ide

Dengan komunikasi yang terjalin dengan lancar, maka Anda dapat pula menciptakan lingkungan kerja yang gemar berbagi ide untuk menunjang produktivitas kerja dan menciptakan suasana yang nyaman.

Bagaimana, apakah tempat kerja Anda termasuk dalam kriteria lingkungan kerja yang baik? Jika memang demikian, selamat Anda bekerja di lingkungan yang tepat. Tapi jika tidak, jangan ragu untuk mendiskusikan hal ini dengan yang lain.